Piala AFC adalah salah satu turnamen sepak bola paling bergengsi di Asia, di mana tim-tim nasional dari seluruh benua bertarung memperebutkan gelar juara. Daftar pertandingan Piala AFC bisa diliat secara langsung dengan mengunjungi 1xbet login untuk mendapatkan data terupdate.
Seiring berjalannya waktu, beberapa negara berhasil meraih gelar lebih dari sekali, menunjukkan dominasi mereka dalam sepak bola Asia. Lima negara dengan gelar terbanyak adalah Jepang, Iran, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Qatar. Berikut adalah ulasan lebih mendalam tentang bagaimana mereka meraih kemenangan-kemenangan tersebut dan membentuk sejarah turnamen ini.
1. Jepang (4 Gelar)
Jepang adalah negara paling sukses dalam sejarah Piala AFC, dengan empat gelar juara. Kemenangan pertama mereka diraih pada tahun 1992 saat menjadi tuan rumah turnamen. Mereka mengalahkan Arab Saudi 1-0 di final, yang menandai kemunculan mereka sebagai kekuatan dominan dalam sepak bola Asia. Pada tahun 2000, Jepang meraih gelar kedua dengan kembali mengalahkan Arab Saudi 1-0 di final, menunjukkan konsistensi mereka di kompetisi ini.
Gelaran ketiga mereka diraih pada tahun 2004, ketika mereka memenangkan turnamen di China dengan mengalahkan tuan rumah 3-1 di final. Tim Jepang menunjukkan ketangguhan setelah tertinggal 1-0 dan berhasil mencetak tiga gol tanpa balas. Kemenangan keempat mereka datang pada tahun 2011, dengan hasil 1-0 atas Australia di final yang berlangsung ekstra time.
2. Iran (3 Gelar)
Iran meraih tiga gelar Piala AFC pada periode yang sangat bersejarah bagi sepak bola Asia. Kemenangan pertama mereka datang pada tahun 1968, di mana Iran berhasil menjuarai turnamen dengan sistem grup round-robin. Mereka mempertahankan dominasi mereka dengan memenangkan edisi berikutnya pada tahun 1972, setelah mengalahkan Korea Selatan 2-1 di final yang berlangsung di waktu tambahan (extra time).
Gelaran ketiga mereka diraih pada tahun 1976, ketika Iran mengalahkan Kuwait 1-0 di final. Dalam ketiga kemenangan tersebut, Iran menunjukkan permainan solid dan menjadi salah satu kekuatan sepak bola terkuat di Asia pada waktu itu.
3. Arab Saudi (3 Gelar)
Arab Saudi adalah negara yang juga memiliki tiga gelar Piala AFC. Gelar pertama mereka datang pada tahun 1984, ketika mereka mengalahkan China 2-0 di final. Ini menandai kebangkitan Arab Saudi sebagai salah satu tim kuat di Asia. Pada tahun 1988, mereka kembali meraih juara dengan kemenangan dramatis melalui adu penalti melawan Korea Selatan setelah bermain imbang 0-0 dalam waktu normal.
Kemenangan ketiga Arab Saudi datang pada tahun 1996, setelah mengalahkan Uni Emirat Arab melalui adu penalti dalam final yang berakhir 0-0 setelah waktu normal. Keberhasilan mereka dalam adu penalti menegaskan kemampuan mental mereka di bawah tekanan.
4. Korea Selatan (2 Gelar)
Korea Selatan meraih dua gelar Piala AFC di dua edisi awal turnamen. Kemenangan pertama mereka terjadi pada tahun 1956, di mana mereka menjuarai turnamen dengan sistem round-robin. Mereka mengulang kesuksesan ini pada tahun 1960, juga dengan format round-robin, mengalahkan negara-negara besar Asia pada masa itu.
Meski sejak itu mereka belum meraih gelar kembali, dua kemenangan tersebut mengukuhkan Korea Selatan sebagai salah satu tim sepak bola terbaik di Asia pada era awal Piala AFC.
5. Qatar (2 Gelar)
Qatar mencatatkan sejarah mereka dengan memenangkan dua gelar Piala AFC, yang relatif baru dalam sejarah turnamen. Kemenangan pertama mereka datang pada tahun 2019, saat mereka mengalahkan Jepang 3-1 di final, menunjukkan kebangkitan pesat sepak bola Qatar. Mereka kembali menjuarai Piala AFC pada tahun 2023, kali ini dengan kemenangan 3-1 atas Yordania, mempertegas status mereka sebagai salah satu kekuatan baru di sepak bola Asia.
Negara Lain dengan Gelar AFC Asian Cup
Beberapa negara lain, sebagaimana yang bisa ditemukan di daftar pertandingan sepakbola di https://id.1xbet.com/en/user/login, juga berhasil meraih gelar Piala AFC meski hanya satu kali. Israel menjuarai turnamen pada tahun 1964 dengan sistem round-robin empat tim. Kuwait meraih gelar pada tahun 1980 setelah mengalahkan Korea Selatan 3-0 di final. Australia meraih gelar pertama mereka pada tahun 2015, dengan kemenangan 2-1 di extra time atas Korea Selatan. Irak juga mencatatkan sejarah dengan kemenangan 1-0 atas Arab Saudi pada tahun 2007.
Penting untuk dicatat bahwa format turnamen telah mengalami perubahan sejak awal, yang dulunya menggunakan sistem grup round-robin menjadi sistem grup dan fase knockout seperti yang kita kenal sekarang. Perubahan ini menunjukkan perkembangan kompetisi yang semakin ketat dan menarik untuk diikuti.